Cool Blue Outer Glow Pointer
Movie review score
5

Judul Film                  : Rumah di Seribu Ombak
Pemain                       : Lukman Sardi, Andania Suri, Jerinx SID
Sutradara & Penulis  : Erwin Arnada
Halo, bloggger!!! Pada postingan kali ini saya akan mengulas sebuah film yang bisa jadi referensi untuk anda tonton pada tahun 2012 nanti. Yeah, seperti judulnya : Rumah di Seribu Ombak. Film ini bergenre drama tentang anak-anak. Kali ini Winmark, sebuah rumah produksi yang dulu sempat bernama Rexinema akan mengangkat sebuah novel yang berjudul Rumah Seribu Ombak menjadi cerita dari film ini.

SINOPSIS
Rumah Seribu Ombak bercerita tentang persahabatan dua anak laki-laki di sebuah daerah di Bali, Singaraja.
Dua anak laki-laki ini berbeda agama, satu Islam dan satunya Hindu. Dan untuk menambah kekompleksan cerita, masing-masing anak tersebut tidak memiliki ayah dan satunya tidak memiliki ibu. Meski berbeda keyakinan, kedua anak tersebut menjalin persahabatan yang erat dan saling melengkapi. Novel ini disebut-sebut menyajikan kisah persahabatan anak berusia 11 tahun dalam bingkai pluralisme.

LATAR BELAKANG PENULISAN
Novel Rumah di Seribu Ombak sendiri merupakan karya dari Erwin Arnada, produser film yang dulu juga sempat menjadi pemimpin redaksi majalah Playboy Indonesia. Novel ini dikerjakan saat Erwin Arnada berada di tahanan,namun kemudian mampu menyeleaikan naskah novel dan film ini dalam waktu 9 bulan.

PROSES PEMBUATAN FILM
Proses syuting sendiri dimulai tanggal 30 November hingga 22 Desember 2011. 95 % syuting akan memakai tenaga perfilman lokal di Bali, termasuk aktor dan aktrisnya. Memang film ini memakai Lukman Sardi sebagai karakter ayah salah satu anak di film ini. Namun, 95% krunya adalah kru lokal Bali. Kru Film ingin membuktikan bahwa film-film dengan karakter-karakter lokal juga bisa menjadi kuat seperti Laskar Pelangi, Batas dan Denias sebagai contoh. Dan konflik yang terjadi antara kedua karakter ini akan lebih kepada bagaimana mereka saling mendukung dengan kelebihan dan kekurangan yang mereka masing-masing miliki dan cerita ini based on true events. Kenapa judulnya Rumah Seribu Ombak ??? karena salah satu karakter anak di film ini memiliki masa lalu yang traumatis dengan air. Lebih lengkapnya, satu hidupnya selalu berada di sekitar, serta satunya yang trauma dengan air hidupnya di darat. Syuting diadakan sebagian besar di Singaraja. Mereka juga memiliki alasan yang kuat untuk pemilihan lokasi ini. Yaitu; Singaraja adalah tempat di Bali yang memiliki komunitas muslim yang banyak. Dan selama puluhan tahun, mereka hidup berdampingan dengan masyarakat Hindu. Dan nggak pernah ada konflik dan masalah. Kru Film ingin menunjukkan bahwa berbeda agama pun bisa hidup secara rukun dan berdampingan. Erwin Arnada sendiri akan turun tangan sebagai penulis naskah ( dibantu oleh Jujur Prananto ) dan juga sebagai sutradara. Rumah Seribu Ombak adalah debut Erwin Arnada sebagai sutradara. Sebelumnya lewat Rexinema dan juga Winmark, Erwin lebih bertindak sebagai produser film-film antara lain Tusuk Jelangkung ( 2003), Asmara Dua Diana ( 2009), 30 Hari Mencari Cinta ( 2004), Catatan Akhir Sekolah ( 2003).

TANGGAL RILIS
Rumah Seribu Ombak direncanakan akan dirilis bertepatan dengan Lebaran tahun depan, namun Film ini akan menjajaki untuk diikutkan ke festival-festival film terlebih dahulu, seperti di Berlin dan Rotterdaam.

SINOPSIS BUKU
" Tahukah kau mengapa Tuhan 
menciptakan langit dan laut? 
Semata agar kita tahu, dalam perbedaan 
ada batas yang membuat merekatampak indah dipandang.

Aku melihat lagi langit di atas Laut Lovina. Kenangan bersamamu menyerbu masuk ke ingatakanku. Laut dan mimpi-mimpi kita. Apa kabar hidupmu?

Kita memang berbeda. Aku tahu. Sama tahunya seperti dirimu. Warna yang mengalir di nadimu tak sewarna dengan yang mengalir di nadiku. Namun, bukankah kita tak pernah bisa memilih dengan warna apa kita lahir? Kita lahir, lalu menemukan tawa bersama. Menyatukan cerita bersama. menjumputi mimpi bersama.

Mengapa kini kau lari menjauh?

Lalu, apa kabarmu? Mengangakah masih lukamu yang dulu? Atau, kini sudah terpilihkah bagimu akhir yang bahagia? Maafkan aku. Maafkan karena tak bisa selalu menjadi laut yang tetap menyimpan rahasiamu."

TRAILER

 

Leave a Reply

Terimakasih telah mengunjungi Blog saya
(Shofi Miralda Akbari)
Jika ada saran dan kritik

harap mengirimkannya
ke email: shofimiralda@yahoo.com
Terimakasih :)